Alkisah dalam sebuah dondang pelepasan, bertemulah merpati pos
seharga Rp50.000 dengan merpati pos seharga Rp1.000.000.
Mereka sama-sama berwarna megan dengan bar yang sama alias blue
bar. Sama-sama memiliki dua sayap, dua mata, satu kepala, dua kaki, terpasang
pula cincin di kakinya sebagai tanda pengenal.
Mereka dibawa keluar oleh pemiliknya untuk dilepaskan dari
tempat nan jauh beratus-ratus kilometer.
Dalam penerbangan itu awalnya mereka bersama. Namun akhirnya
mereka berpisah. Mereka sama-sama tidak menemukan jalan pulang ke kandangnya.
Hingga secara kebetulan mereka bertemu di pasar burung, dalam
sebuah kandang, yang penuh sesak oleh merpati-merpati jenis lainnya.
Kemudian kedua merpati pos tersebut saling menyapa dan bercakap
penuh bahagia.
Merpati pos Rp.50.000 bertanya kepada merpati pos yang
Rp.1.000.000.
"Kenapa badan kamu begitu kotor dan lusuh, tiada mengkilat seperti dulu saat kita bertemu?"
Dijawablah olehnya, "Karena begitu aku keluar diterbangkan,
aku tersesat dan tiada bisa menemukan jalan pulang. Aku terjatuh di sawah yang
becek penuh lumpur. Hingga akhirnya aku ditangkap oleh petani dan dijual."
Selanjutnya merpati pos seharga Rp1.000.000 balik bertanya
kepada merpati pos seharga Rp50.000. "Kenapa kamu kelihatan bersih tanpa
kotor di badanmu?"
Lantas dijawabnya, "Karena begitu aku lepas diterbangkan
waktu itu, aku juga tersesat tiada menemukan jalan pulang. Hingga aku ditangkap
oleh anak-anak dan dimandikan hingga bersih seperti sekarang ini. Dan
selanjutnya dijual juga disini, hingga kita bertemu."
Mereka pun hanya bisa saling memandang, tanpa bisa berbuat
apa-apa untuk keluar dari kandang tersebut. Hanya memperhatikan manusia yang
saling bercakap-cakap, sesekali tertawa lebar.
Beberapa saat usai percakapan panjang itu. Kedua merpati itu pun
berpindah dari kandang yang penuh sesak, kedalam keranjang buah dan dibawa oleh
seseorang. Hanya seharga Rp30.000.
Inti dari cerita diatas :
- Jangan pernah membedakan Antara merpati super dan merpati biasa, rawatlah merpati anda seperti keluarga sendiri, rawatlah penuh kasih sayang. Karena setiap makhluk yang diciptakan Allah SWT pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing2.
- Merpati pasar / merpati murah tidak selalu jelek, karena merpati di pasarpun ada kemungkinan memiliki darah bagus tetapi tersesat disaat pelepasan (Mungkin karena kurang fit, keadaan cuaca extreme, adanya predator penganggu dll).
- Selama kita berusaha, maka tidak ada kata gagal. Dan kita banyak tahu bahwa dari trah PASARpun ada yang mampu merajai di lomba event besar. Seperti :
-
Miss
Gelin Milik Pak Isaac Hadi
yang beritanya laku seharga 50jt.
-
The
Brath Milik Pak Arief Rachman (Juara 4 Total Pos KaNu)
Dan
masih banyak lagi lainnya yang tidak mungkin harus saya jabarkan disini. . .
“Merpati yang tidak pulang tepat waktu, tidak selalu jelek”
Sumber Cerita :
Merpati Pos Kota Batik
Terimakasih Kepada :
- Bp Dalal RMPP
- Bp Arief Rachman
- Bp Isaac Hadi
Editor :
Fiqri Habibi